Lemon 84 Coffee, Rantepao: Konsepnya Sih Kafe, Tapi Kopinya Rasa Sachetan

lemon 84 coffee


Malam hari di Toraja dan ke sini nggak di rencanakan sama sekali, karena pada awalnya akan mencari sebuah warung kopi rekomendasi dari temen namanya Three Yellow Cafe. Tapi karena udah tiga kali muter ke tempat yang sama dan tidak menemukan lokasi yang dimaksud, jadi daripada kita bertiga pulang ke penginapan di jam 9 malam yang kalau kata orang-orang the night is still young apalagi malam minggu, akhirnya kita pergi ke sebuah kafe kopi yang berada persis di samping Lapangan Bakti, Rantepao, Toraja Utara.

Sebuah kafe gaul di Toraja Utara yang bener-bener rame malam itu bernama Lemon 84 Coffee. Kafe kopi ini terdiri dari 2 lantai yang bernuansakan kayu dan bambu. Di lantai bawah, ada live music yang lagi bawain musik-musik yang slow asyik (apasih!). Ya gitu lah pokoknya, bukan musik-musik yang grudak-gruduk bikin pusing. Melihat menu makanan dan minuman Lemon 84 Coffee di depan kasir, gue langsung pesan dan langsung naik ke lantai 2.
malam minggu di lemon 84 coffee
suasana di lantai bawah
live music di lemon 84 coffee
live music di lemon 84 coffee
suasana di lantai dua lemon 84 coffee
suasana di lantai dua lemon 84 coffee 
suasana di lantai dua lemon 84 coffee
isinya bocah semua rata-rata
Kalau di Jakarta kafe kopi biasanya yang datang adalah orang-orang sehabis pulang kerja kan ya, nah di sini isinya rata-rata adalah bocah-bocah semua. Asli gue nggak bohong, keliatan banget anak-anak masih sekolah yang gue rasa SMP dan SMA di Lemon 84 Coffee Toraja ini. Mereka semua kumpul sama temen-temennya, ngerokok dan “minum” di . Nggak masalah sih ketika mereka tidak mengganggu dan membuat keributan yang merugikan orang-orang di sekitarnya.

Di Lemon 84 Coffee Toraja, gue pesen kopi susu, kentang goreng, dan roti bakar. Pesanan datang cukup lama, hampir 40 menitan gue nunggu sampai bosen. Setelah datang, semua makanannya terasa mengecewakan, kopi susunya juaranya, juara paling mengecewakan. Rasanya kopi sachetan banget, asli nggak bohong gue, karena kedua temen juga mengatakan demikian. Kentang gorengnya kurus-kurus dan berminyak, roti bakarnya tipis dan rasanya biasa aja. Kesimpulannya, mungkin Lemon 84 Coffee Toraja ini lebih cocok buat ngumpul dan “minum” aja kali ya, karena kalau urusan makanannya mengecewakan.
lemon 84 coffee toraja
tempat yang cuma cocok buat mimik
lemon 84 coffee rantepao
kentang goreng yang berminyak dan kurus
lemon 84 coffee rantepao toraja utara
roti bakar yang seadanya
ngopi di lemon 84 coffee
semakin menjadi dengan kopi rasa sachetan
Kopi Susu : (3 dari 10)
Kentang Goreng : (4 dari 10)
Roti Bakar: (5 dari 10)

Comments