Pantai Selong Belanak, Lombok: Bertemu Orang-Orang Baik Di Sini
Butuh waktu sekitar 1 – 1.5 jam
perjalanan dari Kota Mataram untuk sampai ke Pantai Selong Belanak dengan rute
yang berkelak-kelok. Sampai di Pantai Selong Belanak sekitar jam 10 pagi dengan
suasana yang ternyata sudah
ramai dan banyak warung pinggir pantainya yang sedang bersiap buka.
Gue yang masih pakai celana jeans,
mencari di mana letak kamar mandi
umum berada, tapi ternyata kamar mandinya masih di kunci .Akhirnya melihat salah satu warung yang buka dan membeli
minuman di sana, alibinya adalah bisa meminjam kamar mandinya untuk ganti
celana. Eh ternyata, si pemilik warung
yang namanya mas Jack ini
baik banget, malah menyuruh gue masuk ke dalam warungnya.
Mulai dari situlah gue ngobrol
dengan mas Jack, bahkan mau diajari surfing gratis. Waaaaaa, pengen
banget, cuma mungkin di lain waktu ya mas, thank you. Hampir
setengah jam ngobrol dengan mas Jack di warungnya sampai agak ngantuk karena
semilirnya angin Pantai Selong Belanak ini. Oke, gue akhirnya pamit dengan
mas Jack pergi buat jalan-jalan di pantai.
udah banyak pengunjungnya, tapi kamar mandi umumnya masih di kunci, aneh! |
yaudah deh neduh di salah satu warung di sini aja |
nih menu di warungnya Mas Jack |
Jadi, Pantai Selong Belanak adalah
pantai pasir putih yang dikelilingi bukit-bukit hijau di sekitarnya. Matahari
terik yang menyinari air laut saat itu membuat airnya jadi berwarna biru cerah,
tapi sayangnya posisi kita di pantai adalah datar, maksudnya hampir sejajar
dengan permukaan air lautnya. Jadi membuat pemandangannya nggak terlalu spesial ketika dilihat. Mungkin akan lebih indah
ketika melihat pantai ini dari dataran yang lebih tinggi.
nah ini dia keindahan pantainya, ngerti kan maksud gue permukaan air laut sama daratannya sejajar? |
ini weekend dan pagi-pagi di sini udah rame pengunjung |
Pas lagi duduk santai di pinggir Pantai Selong Belanak. Tiba-tiba seorang laki-laki berambut reggae mendatangi gue, pertama kaget dan takut, tapi ternyata gue salah menilai orang, ternyata si bapak dengan ramahnya mengajak gue ngobrol dan bahkan si bapak memberikan nasihat kalau gue harus berhati-hati ketika traveling di sekitaran Pantai Selong Belanak.
Katanya di kawasan Pantai Selong Belanak masih rawan pencurian barang-barang yang dibawa wisatawan. Nggak lama si bapak pamit pergi untuk melanjutkan kegiatannya yang ternyata seorang karyawan dari salah satu kafe di Pantai Selong Belanak ini. Thanks ya pak!
ada bukit di tengah laut, cakep! |
ecieeee....ihiiiirr.. |
satu...dua...tiga...*cekrek* |
Jadi, Pantai Selong Belanak
termasuk salah satu deretan pantai cantik yang berada di Pulau Lombok. Walaupun
jaraknya nggak dekat dari Kota Mataram, tapi ketika sudah sampai di sini semua
lelah itu bakal terbayarkan.
Saran gue dan termasuk saran dari si bapak reggae tadi, saat pergi ke Pantai Selong
Belanak, pulangnya jangan sampai kemalaman atau pulang di hari yang sudah
gelap. Terlalu berisiko dan rawan dengan orang-orang tidak bertanggung
jawab. Selamat mantai!
Comments
Post a Comment