Alamat: Jalan Salabintana No.27, Selabatu,
Cikole, Kota Sukabumi
Harga: Rp330.000 (1 malam tanpa sarapan)
Reservasi: Pegipegi.com
Ada
beberapa pilihan hotel di Sukabumi di rentang harga Rp300.000 – Rp400.000,
tetapi Hotel Balcony adalah salah satu hotel yang paling menarik perhatian untuk
disinggahi. Sesuai dengan namanya, yang dijual di hotel ini adalah tersedianya
balkon yang terdapat di setiap kamarnya. Jarang banget hotel di range harga segini yang punya fasilitas
balkon di kamarnya, menarik kan?
Untuk
menemukan lokasi Hotel Balcony nggak perlu susah payah, letaknya ada di pinggir
jalan utama di (Jalan Salabintana) yang termasuk salah satu jalan besar di Kota
Sukabumi. Hotel ini berada di tengah kota, strategis menjangkau ke berbagai spot wisata dan kuliner di Sukabumi.
Salah satunya dekat dengan Bubur Ayam Bunut Siliwangi, tempat rekomendasi makan
bubur di Sukabumi.
Selain itu,
Hotel Balcony ini juga punya kafe atau restoran yang letaknya berada di balkon
lantai duanya. Nggak hanya itu, di malam malam di seberang hotel ini juga
terdapat kafe yang terlihat sangat cozy
dan nyaman.
|
bentuk bangunan hotelnya dari luar |
|
ini persis di seberang hotel, itu Kazoku kalau malem rame banget |
Ada dua
pilihan ketika memilih kamar di Hotel Balcony, pertama adalah kamar yang punya
pemandangan kota, kedua adalah kamar yang punya pemandangan gunung. Gue memilih
kamar dengan pemandangan yang menghadap ke gunung dan kebetulan mendapatkan
kamar di lantai dua. Tapi sayangnya, pas gue sampai Hotel Balcony di sore hari,
selepas hujan yang mengguyur Kota Sukabumi membuat gunungnya tertutup awan.
Jadi, ya nggak bisa menikmati pemandangan gunung dari kamarnya, hehe..Untung-untungan sih memang.
|
seharusnya di ujung sana pemandangan gunungnya |
|
habis hujan, dingiiin.. |
|
itu di ujung setelah pager biru adalah Jalan Selabintana |
|
ini di pagi hari... |
Ukuran
kamar Hotel Balcony bisa gue bilang luas dan besar, apalagi di tambah fasilitas
balkon. Oh iya, gue kan pesen kamar double
bed, kalau dari penglihatan mata memang kasurnya tampak seperti satu kesatuan
(queen/king size), tapi ketika tidur
di kasurnya, ternyata ini adalah dua kasur yang disatukan. Terasa karena di
bagian tengah kasurnya seperti ada bagian terpisah, ngganjel gimana gitu. Gue
nggak terlalu mempermasalahkan ini, selama kasurnya tebel, besar, dan empuk.
Cuma gue nggak tau, apakah memang standar kasur double bed-nya seperti ini atau nggak.
Ada hal
kecil yang mungkin bagi sebagian orang nggak terlalu penting, tapi gue suka,
yaitu Hotel Balcony menyediakan camilan. Hahahahahah… Untuk amenities semuanya
lengkap dan standar hotel bintang tiga, ada sepasang slip-on, sepasang handuk, sampo, sabun, shower cap, sikat gigi, dan sanitary
bag. Ukuran shower yang posisinya
di atas juga besar, ditambah air hangat yang gampang diaturnya. Soalnya ada hotel
berbintang tapi buat ngatur air hangatnya seringkali susah dan butuh waktu
cukup lama buat mendapatkan air hangat yang pas buat mandi.
|
baru sadar, kalau motif pintunya bagus |
|
kasurnya yang ternyata gabungan |
|
shower-nya gede cui.. |
|
atur air hangat-nya gampang banget! |
|
jarang hotel bintang 3 bikin amenities berlabel |
|
pasangan mesra, sabun & sampo |
|
jajanaaan... |
Oh iya,
menu makanan yang gue lihat di Hotel Balcony adalah menu yang sama dengan restorannya.
Terlihat sangat menarik dipesan kalau kalian kelaparan saat di dalam kamar.
Tapi maaf, gue menginap di sini nggak pakai sarapan karena akan check-out sekitar jam 6 pagi.
Jad,
kesimpulannya, Hotel Balcony bisa gue rekomendasikan buat kalian yang main ke
Sukabumi baik sama pasangan atau keluarga, kalau sendiri sih sepertinya
kegedean ya.
|
tapi mereka nggak punya balkon atas terbuka |
|
lantai paling atasnya tertutup |
|
ini lobby-nya |
|
selamat menginap! |
+ Ada balkonnya, pemandangan dari kamar,
lokasi strategis, menu makanannya terlihat enak
- Rooftop di atas bukan model open
space, parkirnya terbatas kalau hotel lagi rame
Comments
Post a Comment