Terhipnotis Es Krim Aice!
Pertama kali tau es krim ini sekitar awal tahun 2017 dari salah satu tweet following gue di Twitter yang mem-posting foto es krim dan menyebutkan kalau
ada es krim merek baru di Indonesia, namanya Aice. Belum terlalu excited saat itu, sampai beberapa bulan
kemudian mulai banyak yang meng-upload
foto-foto es krim Aice dan itu adalah rasa mangga! Wah gila, buah kesukaan gue
dijadiin es krim! Pasti bakalan gue cari sampai ke ujung dunia! (woelaaah lebay
lau ki!). Merek es krim Aice ini emang nggak heboh pemasarannya kayak Glico
Wings, nggak ada iklan sama sekali, poster, banner,
atau bahkan promosi di supermarket-supermarket. Tapi, secara perlahan namun
pasti es krim Aice punya penggemarnya tersendiri dan ternyata eh ternyata, es
krim Aice ini asalnya dari Singapore (gue baru tau pas nulis artikel ini, buka website resminya karena kepo).
Pertama kalinya gue nyobain es krim Aice ini justru di tempat yang
nggak terduga dan nggak diniatin buat membelinya, yaitu di Car Free Day Kota Grobogan Purwodadi. Hah? Iya, pas bulan Juli kemarin
ketika gue pulang kampung ke rumah mbah, lagi asik CFD-an, eh liat booth es
krim Aice yang lumayan gede (senengnya bukan main!). Saat itu gue nggak tau range harga es krimnya berapa, ekspektasi
gue mungkin setara dengan Glico Wings di kisaran 10-20 ribu Rupiah. Pake kolor
sama kaos, gue nggak nggak bawa uang banyak dong saat itu, akhirnya pulang dulu
dan nunggu CFD kelar, karena ternyata
disitulah letak toko distributor es krim Aice Purwodadi. Siang sekitar jam 12,
meluncurlah ke TKP dan pas sampai depan etalase es krimnya, gue kaget (muka shock tapi senyum-senyum seneng),
ngahahah..gimana dah tu! Iya, gue kaget liat pricelist es krimnya, gue sama sekali nggak lihat angka 7.000 di sana. Harga es
krimnya mulai dari 3.000 – 6.000 doang! (Apaaaah!...
*zoom in zoom out) (Apasih ki, basi! Abaikan!). Oke ki, tenang! Gue yang
udah persiapan bawa uang banyak, yakali cuma beli 1 atau 2 es krim doang. Sikaaaaat
ki! Hahahahaha… gue beli 8 es krim sekaligus saat itu, mulai dari mangga, nanas,
melon, semangka, sama stroberi. (Gue bahasa rasanya di akhir artikel ya, biar
sekalian dan enak dibacanya buat kalian).
Nah, pas di BSD Tangerang (nge-kos dan kerja di sini), gue berusaha
nyari es krim Aice ini dan ternyata (emang bener) masih jarang banget yang
jual. Sampai pada akhirnya gue nyobain es krim Aice untuk yang kedua kalinya (yang
lagi-lagi) di Car Free Day, kali ini
di Dago, Bandung. Penjualnya cuma pakai boks es kecil doang, mata langsung ijo
ngeliat tulisan Aice boks abang penjualnya, dan ternyata doi ngejual yang es
krim Aice varian baru yaitu mochi, terbelilah mochi dan rasa pisang. Ternyata gue baru tau
setelah dijelasin si abang penjualnya, kalau es krim Aice mangga ada 2 versi,
yang biasa sama yang low-fat, yang low-fat harganya lebih mahal 2 ribu dari
yang biasa.
Nah, kemarin nih (sebelum gue nulis artikel ini) akhirnya nemuin yang jual es krim Aice di perumahan gue (di Pondok Ungu Permai). Akhirnyaaaa, deket banget sama rumah dan beneran cuma beberapa langkah aja (dudududu....). Ini sebenernya juga nggak diniatin buat nyari atau beli, semua gara-gara di siang hari gue ngeliat bocah jalan kaki yang lagi asik makan es krim Aice (gue tau itu es krim Aice, karena bentuknya semangka), nggak basa-basi gue langsung berhentiin itu bocah dan nanya “dek, beli di mana es krimnya?” (haha..). Semoga gue nggak dikira Ibu-Ibu komplek tukang culik anak dan main asal bakar (astaga, serem bet!). Gue sambangilah si penjual es krim Aice deket rumah itu, ya walaupun nggak jual yang mochi, tapi nggak apalah karena ada rasa mangga di sana! Ayeeee!
liat es krim sebanyak ini dan harganya murah, lemah saya! |
bukannya lari/jalan sehat, malah beli es krim (CFD Dago) |
Oke, sekarang gue bahas masing-masing dari rasa es krim Aice yang
pernah gue cobain. (urutannya sesuai dari es krim yang paling gue suka);
1. Mangga
Best of
the best es krim Aice buat gue adalah rasa Mangga! Iya, es krim Aice rasa
mangga ini bukan sembarang es krim, es krimnya dibuat dari buah mangga
(iyalah anjir!), maksudnya tekstur es krimnya ini persis banget sama jus mangga
yang dibekuin (kebayang nggak?). Rasanya mirip jus mangga tapi versi bekunya,
itu yang bikin enak. Persis dan mirip es krim mangga punyanya Gili Gelato yang
gue cobain pas lagi di Gili Trawangan beberapa tahun lalu. Eh iya, es krimnya bentuknya
mangga lo dan dan ada alas plastiknya di dalem bungkusnya. The best!
2. Mochi
Kedua
yang paling enak adalah es krim Aice Mochi-nya. Bentuknya lucu (extraordinary banget), bulet dan sedikit
pipih berwarna putih. Ekspektasi di gigitan pertama adalah es krimnya, tapi
ternyata bukan. Lapisan terluar dari es krim Aice mochi ini adalah manis kenyal
kue mochi-nya itu sendiri, baru di dalamnya ada es krim rasa vanilla yang bikin
tambah endesss rasanya. Langka nih!
3. Nanas
Masih termasuk 3 besar dari rasa yang paling gue
suka yaitu es krim Aice rasa Nanas! Rasanya nyegerin banget dan langsung berasa
tropical-tropical gitu (kebayang lagi
di Pantai makan es krim nanas ini). Teksturnya juga beda dari es krim mangga atau es
krim mochi-nya, yang nanas ini punya tekstur mirip es krim Trico (punya Wall’s), tau nggak? Iya, jadi teksturnya
semacam es serut yang dibekuin dan dicetak berbentuk pop stick. Seger pokoknya!
4. Pisang
Rasa pisang masih termasuk unik menurut gue,
karena jarang merek es krim yang memberikan pilihan rasa ini (bukan rasa yang universal disukai orang). Bagian luar es
krimnya adalah (apasih sebutannya) cokelat putih rasa pisang tapi warnanya
kuning (hmm..gimana ya). Nah baru di dalemnya adalah es krim yang juga rasa
pisang dan ada sedikit rasa susunya.
5. Semangka, Melon, Jagung
Rasa
yang menurut gue unik tapi sayangnya gue nggak suka, itu adalah es krim Aice
rasa Semangka, Melon, sama Jagung. Gue suka buah semangka, melon, dan jagung, tapi entah kenapa ketika semua itu dijadikan olahan makanan atau minuman,
sorry to say rasanya jadi aneh. Menurut
gue, es krim Aice rasa jagung unik karena di bagian luarnya adalah roti waffle yang dibentuk mirip bonggol
jagung. Begitupun dengan yang rasa semangka, es krimnya dibentuk mirip dan
persis potongan semangka. Tapi untuk yang rasa melon, bentuknya biasa aja
dengan es krim yang berwarna hijau muda dan putih di bagian tengahnya.
6. Stoberi, Cokelat
Terakhir adalah es krim Aice yang punya rasa dan
bentuk yang standar seperti kebanyakan es krim merek lainnya, yaitu rasa
stroberi cream sama cokelat crispy. Nggak ada yang spesial sama
kedua rasa es krim Aice yang ini menurut gue.
Jadi kesimpulannya, es krim Aice yang berasal dari negara tetangga
Singapore ini mungkin bakalan bisa merusak pangsa pasar dari merek-merek es
krim legend yang udah lama ada di
Indonesia mulai dari Wall’s
atau Campina. Dimana kedua merek es
krim itu punya varian es krim dengan harga yang juga sama-sama terjangkau, misalnya Wall’s punya Trico atau Petit
punya Campina. Walaupun memang
pemasaran dari es krim Aice ini belum merata, dikarenakan memang (menurut gue) perusahaan es krim Aice ini bukan yang menyebar atau menaruh etalase-etalase freezer es krim ke toko-toko di Indonesia, tapi justru kitalah yang meminta
untuk bermitra dengan perusahaan Aice ini. Gue sempet buka website resminya dan berita dari beberapa media yang menyebutkan
kalau perusahaan es krim Aice Indonesia menawarkan sistem franchise bagi
siapa saja yang mau bermitra dengannya. Jadi, dari sini udah mulai jelas,
bahwa itulah alasan kenapa es krim Aice nggak sebanyak dijual ke berbagai daerah seperti merek-merek es krim
lain. Selamat mencari!
Mangga : Rp 3.000 (9.8 dari 10)
Mochi Es Krim : Rp 6.000 (9.3 dari 10)
Nanas : Rp 3.000 (9 dari 10)
Pisang : Rp 3.000 (8 dari 10)
Melon : Rp 3.000 (7.5 dari 10)
Semangka : Rp 3.000 (7 dari 10)
Jagung : Rp 3.000 (7 dari 10)
Stroberi Cream : Rp 3.000 (7.5 dari 10)
Cokelat Crispy : Rp 3.000 (8.5 dari
10) karena gue pecinta cokelat, ini termasuk enak!
saya boleh minta no agen di gorontalo.
ReplyDelete