Pengalaman Mencoba Go-Car dari Go-Jek (Voucher Saldo Gratis Rp.100.000)

Hari Rabu, tanggal 27 Mei 2016 menjadi hari yang menarik buat gue pribadi. Mengapa demikian? Ya, seminggu setelah peluncuran Go-Car dengan tampilan barunya, Go-Jek memberikan voucher saldo sebesar Rp100.000 secara cuma-cuma ke pelanggannya secara acak. Tetapi, voucher saldo tersebut hanya berlaku 1x24 jam untuk bisa digunakan.



Entah kebetulan atau memang rezeki karena hari itu punya acara di luar kantor. Kantor berada di Palmerah dan akan pergi ke Central Park Mall untuk karaoke. Tepat pukul 4 sore, gue mencoba memesan Go-Car melalui aplikasi Go-Jek baru, sebenarnya sedikit ragu mengenai sedikitnya unit mobil yang sudah beroperasi sebagai Go-Car. Benar saja, walaupun dalam beberapa detik mendapatkan driver, tetapi langsung di cancel oleh driver itu sendiri. Bukan karena apa, melainkan jarak lokasi yang terlalu jauh antara gue dengan si driver.

Tidak gentar mencoba gratisan, gue kembali melakukan re-order dan kali ini hampir 5 menit berlalu belum mendapatkan driver. Gue hampir putus asa dan akhirnya berpaling menggunakan Gr*bC*r yang lebih mudah mendapatkannya. Alhasil, perjalanan dari Grand Slipi Tower menuju Central Park, gue menggunakan Gr*bC*r dengan biaya sebesar Rp18.000.

Setelah acara karaoke usai, gue masih penasaran dengan Go-Car ini. Iseng-iseng mencoba saat masih berada di dalam ruangan karaoke, ternyata mendapat driver yang langsung menelpon.

“Halo dengan Pak Eki, saya sudah di Central Park pak”
“Oh iya pak, saya tunggu di lobby utama ya. Saya masih di atas dan mau turun”
“Oke pak, terima kasih”

Saat melihat aplikasi Go-Jek baru ini, tertera informasi harga, jarak tempuh, nomor order, plat nomor mobil, jenis mobil, status, nama pengemudi dan fotonya. Namun, karena masih baru seminggu berjalan, foto pengemudi masih bergambar avatar helm dan informasi jenis kendaraannya belum lengkap. Hanya menyebutkan brand mobilnya saja, tanpa menyebutkan jenis mobilnya apa.

Dengan begitu, saat si driver menelpon kembali, gue menanyakan jenis mobil yang digunakan. Karena akan pulang bersama empat orang teman lainnya, kan nggak lucu pas tahu kalau mobilnya city car. Si driver menyebutkan bahwa mobil yang digunakan adalah Honda Freed  abu-abu.

Setelah sampai di lokasi pengantaran, gue bilang ke driver yang ternyata masih muda, bahwa gue menggunakan kredit saldo untuk pembayaran sebesar Rp18.000. Si mas driver nya pun OK dan gue turun dari mobil tanpa mengeluarkan uang sepeser pun. 

Entah gue dan teman yang tidak mau rugi atau emang kita pintar dalam memanfaatkan sesuatu hal yang gratisan, maka dari itu kita tidak lantas pulang. Saldo di aplikasi masih tersisa Rp84.000 dan kita memutuskan untuk pergi lagi yang kebetulan pada hari itu adalah hari perdana tayang film Captain America: Civil Wars.

Gue pun mengisi lokasi tujuan yaitu Setiabudi One dan lagi-lagi gue harus berulang kali reload untuk mendapatkan driver Go-Car . Hampir 10 menit, akhirnya mendapatkan driver yang siap mengantar. Kali ini diantar Toyota Avanza menuju Setiabudi One dengan biaya sebesar Rp28.000 dengan pembayaran gratis melalui kredit saldo Go-Jek.



Sekitar jam 10 malam, gue pulang, saldo di kredit Go-Jek masih tersisa Rp56.000. Ya, seperti sebelum-sebelumnya, gue tetap masih membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan driver dan bahkan beberapa kali mendapatk penolakan dari sang driver. Tapi akhirnya gue mendapatkan driver bapak-bapak dengan Honda Mobilio RS-nya. Dengan biaya Rp16.000 dari Setiabudi One menuju Grand Slipi Tower.

Kesimpulannya, bahwa menggunakan Go-Car tarifnya lebih murah dari Gr*bC*r, gue tidak bisa mengulas Ub*r (karena belum pernah mencobanya). Selain itu jenis mobil yang digunakan oleh para driver Go-Car jauh lebih bervariasi (tidak melulu avnza/xnia). Namun memang, dengan konsekuensi mendapatkan driver  lebih lama dibandingkan Gr*bC*r, karena jumlah driver yang bergabung Go-Car masih sedikit. 

Semoga Go-Car mempunyai daya tarik tersendiri dibandingkan tranportasi berbasis aplikasi lainnya, sehingga aplikasi buatan dalam negeri ini lebih banyak dipilih oleh konsumennya.

Comments

Post a Comment